Full Moon Party, Koh Phangan, Thailand. (Pesta Bulan Purnama)

Koh Phangan adalah sebuah pulau kecil yang terletak di provinsi Surat Thani, Thailand. Di pulau ini rutin diadakan pesta, mulai dari: Waterfall Party, Jungle Experience, Black Moon Party, Half Moon Party, hingga yang paling terkenal adalah Full Moon Party, maka tak heran bila pulau ini di juluki 'Party Island'. Konon kabarnya Full Moon Party pertama kali diadakan pada tahun 1985 dan rutin di adakan setiap bulanya hingga saat ini. Pada musim puncak liburan (high season) pesta bisa diikut samapi 30,000 orang dan kebanyak turis berasal dari Eropa (Spanyol, Jerman, Rusia, Prancis etc), begitu sulit menemukan turis dari Asia Tenggara di sini. Pesta sendiri biasanya diadakan di pantai Haad Rin, kawasan Baan Tai, sekitar ±30 menit dari pelabuhan Koh Phangan (Thong Sala Pier).

Ok, mari kita mulai. Setelah melewati perjalanan yang cukup panjang, karena dari tempat saya tidak ada penerbangan langsung ke Surat Thani, maka harus transit dan nginap dulu di Kuala Lumpur semalam, setelah singgah di KL akhirnya sampai juga di Surat Thani,. Dari bandara Surat Thani kita harus ke pelabuhan dulu (± 2jam menggunakan bus) untuk menyebrang ke Koh Phangan sedangkan dari pelabuhan ke Koh Phangan kita bisa menggunakan Boat/Ferry, untuk boat sendiri biasanya hanya 2-3 jam, kalau menggunakan ferry saya tidak tahu berapa lama persisnya, tapi terntunya lebih lama.

(Suasana di pelabuhan, ketika menunggu boat)

Hari itu 18 Agustus, dari sore langit begitu mendung dan angin begitu kencang. Tepat malam ini akan di gelar Full Mooon Party, sekitar pukul 8 malam, setelah mandi saya mencoba cari makan di Seven Eleven terdekat, dan membeli baju serta pernak pernik Full Moon Party lain nya, Saat itu di jalanan (kawasan Haad Rin) sudah penuh sesak oleh kerumunan manusia. Oya, untuk malam FMP masuk ke kawasan Haad Rin dikenakan biaya sekita 200 atau 300 bath gitu, saya tidak tahu berapa tepatnya, karena saya tinggal di kawasan Haad Rin, jadi gratis nggak perlu bayar :p

Setelah selesai makan dan lain nya, tepat pukul 9 saya langsung menuju pantai Haad Rin di mana tempat pesta di gelar. Saat itu belum terlalu crowded, semakin malam pantai ini di penuhi sesak oleh lautan manusia dari berbagai macam Negara. Semua orang bersenang-senang, terbuai oleh alunan musik, seakan-akan tidak ada lagi hari esok. Sempat beberapa kali turun gerimis malam itu, tapi hujan enggan turun juga. Pawang hujan nya gila men!

(Ini foto terakhir yang saya ambil sebelum pulang, sekitar pukul 6 pagi)

"The road goes on forever and the party never ends." - Robert Earl Keen